, JAKARTA – Perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 5,02% pada kuartal III 2016, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS).
Dengan demikian, jika dilihat dari laju pertumbuhan ekonomi kumulatif, laju pertumbuhan ekonomi hingga triwulan III tahun 2016 sebesar 5,04%.
Pertumbuhan ini masih melambat dibandingkan triwulan sebelumnya, yaitu sebesar 5,18%.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, nilai PDB triwulan III 2016 atas dasar harga tetap (ADHK) sebesar Rp2.428,7 triliun dan atas dasar harga berlaku (ADHB) Rp3.216,8 triliun.
Suharyanto mengatakan di Jakarta, Senin (7 November 2016), “Situasi ekonomi global sedang melambat, angka tersebut sangat baik dan diperlukan upaya dari sisi pertumbuhan dan kualitas ekonomi”.
Sementara itu, pertumbuhan ekonomi bervariasi di banyak mitra dagang Indonesia. Misalnya, ekonomi AS menguat dari 1,3% menjadi 1,5%. Ekonomi China stagnan di 6,7%.
Pertumbuhan ekonomi Singapura melambat dari 2,0% menjadi 0,6%, dan ekonomi Korea melambat dari 3,3% menjadi 2,7%.
Dari sisi kinerja belanja pemerintah, APBN-P triwulan III 2016 mencapai Rp 439,73 triliun (2016 Rp 2.082,9 triliun), turun dari Rp 484,78 triliun (batas rupiah Indonesia 2015) pada periode yang sama tahun lalu. ). Pasal 1.984.10). Favorit Ikuti